Disiplin PNS di Jakarta Meningkat

By Admin

nusakini.com--Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Yuddy Chrisnandi mengatakan, secara umum disiplin pegawai negeri sipil telah meningkat. Hal tersebut terlihat dari absensi pegawai di Jakarta, dimana hanya kurang dari 5% pegawai yang tidak masuk saat hari pertama kerja pasca cuti bersama dan libur lebaran. "Tingkat disiplin pegawai cukup tinggi, yang cuti tidak sebanyak tahun lalu dimana hampir 30 persen," kata Menteri PANRB Yuddy Chrisnandi saat meninjau pelayanan publik hari pertama masuk pasca libur lebaran di Jakarta, Senin (11/7).

Menurut Yuddy, hal itu tak lepas dari Surat Edaran Menteri PANRB perihal himbauan untuk tidak mengambil cuti pasca libur lebaran yang dinilainya cukup efektif. Menteri optimis bahwa disiplin para pegawai sudah mulai meningkat, khususnya dalam memperbaiki pelayanan publik.  

"Saya punya keyakinan bahwa tingkat kedisiplinan dan produktivitas ASN lebih baik di tahun sebelumnya. Saya minta pada pejabat pembina kepegawaian untuk memberikan sanksi bagi yang bolos, karena hanya yang diberikan izin saja yang boleh tidak masuk," kata Yuddy.  

Yuddy juga meminta agar PPK tegas menindak pegawai yang tidak disiplin. Dia mencontohkan, Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang langsung memangkas tunjangan kinerja pegawainya jika ada yang ketahuan membolos saat hari pertama masuk usai libur lebaran. "Sidak ini memberikan warning kepada PNS untuk meningkatkan kinerjanya. Sanksinya sangat tegas mulai dari pemberian surat peringatan hingga paling akhirnya akan dirasionalisasi jika ketahuan tidak disiplin," kata Yuddy. (p/ab)