Diaspora Indonesia di Arab Saudi Dukung Promosikan Indonesia

By Admin

nusakini.com--KBRI Riyadh telah mendukung Diaspora Indonesia di Kota Jubail, Arab Saudi, yang tergabung dalam "Indonesia-Jubail Community", untuk berpartisipasi dalam Nation Heritage Festival 2017 (NHF) yang diselenggarakan Royal Commission of Jubail di King Abdullah Cultural Centre, Jubail Industrial City pekan lalu.

Dalam festival tersebut, stan pameran Indonesia menampilkan kerajinan tradisional khas Indonesia, pakaian adat, musik gamelan, kuliner khas Indonesia, serta video dan brosur pariwisata Indonesia. Masyarakat Indonesia juga menampilkan tarian dan lagu khas Indonesia di panggung hiburan yang disediakan panitia. 

Kehadiran stan pameran Indonesia dalam festival tersebut disambut antusias oleh warga Arab Saudi. Mereka menunjukkan minat yang besar terhadap budaya Indonesia sebagaimana tercermin dari keinginan mereka memainkan musik gamelan maupun menikmati tarian khas Indonesia. Selain itu, banyaknya pengunjung yang bertanya mengenai paket-paket wisata ke Indonesia diharapkan dapat semakin meningkatkan kunjungan wistawan Arab Saudi ke Indonesia. 

Duta Besar RI untuk Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel, dalam acara penutupan NHF menyampaikan apresiasi kepada masyarakat Indonesia di Jubail atas partipasi aktif mereka dalam mempromosikan kebudayaan Indonesia.

"Saya mengharapkan masyarakat Indonesia dapat mengikuti festival ini setiap tahunnya untuk mempromosikan kebudayaan Indonesia di Arab Saudi. KBRI Riyadh akan terus mendukung kegiatan serupa di masa mendatang," ujarnya. 

NHF merupakan salah satu festival dengan skala yang cukup besar di kota industri Jubail yang terletak di propinsi timur Arab Saudi. Dalam acara tersebut, masyarakat Arab Saudi dapat menikmati kekayaan budaya Arab Saudi maupun keragaman budaya dari negara peserta lainnya.

Selain Indonesia, festival juga diikuti oleh komunitas masyarakat dari banyak negara yang merupakan pekerja di berbagai perusahaan di Jubail. Komunitas warga negara asing yang ikut meramaikan festival antara lain Amerika Serikat, Inggris, Filipina, India, Sudan, Pakistan, Yaman, dan Maroko. 

Partisipasi KBRI dan masyarakat Indonesia dalam acara tersebut diharapkan dapat memperluas jangkauan promosi pariwisata dan budaya Indonesia kepada warga Saudi di berbagai daerah. Hal ini mencerminkan upaya yang dilakukan untuk terus mempromosikan pariwisata dan budaya Indonesia guna meningkatkan kunjungan wisatawan Arab Saudi. Sebelumnya KBRI Riyadh bekerja sama dengan Kementerian Pariwisata telah berpartisipasi dalam Riyadh Travel Fair 2017 yang diselenggarakan di Riyadh pada 7-10 April 2017. 

Bagi Indonesia, Arab Saudi merupakan negara potensial untuk mendatangkan wisatawan manca negara. Secara umum, Arab Saudi menduduki peringkat ke-13 negara asal wisatawan mancanegara dengan jumlah wisatawan mencapai 186.654 pada tahun 2016. Jumlah tersebut yang tertinggi dibandingkan negara lain di kawasan Timur Tengah. ​(p/ab)