nusakini.com--Presiden Joko Widodo meninjau perkembangan pembangunan Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Senin (26/2) sore. Menpora Imam Nahrawi, MenPUPR Basuki Hadimuljono, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan turut serta mendampingi dalam peninjauan tersebut. Perhelatan Asian Games semakin dekat, wisma atlet sebagai sarana pendukung dinyatakan Presiden sudah 99,9%. 

• Menpora Amali Tegaskan Uji Coba Penonton Liga 1 Terus Dimatangkan dan Hanya di Stadion dengan Single Seat
• Menpora Amali Harap Lahirnya DBON Jadi Arah Kebijakan Pembinaan dan Pengembangan Keolahragaan Nasional
• Perang Polemik Terjadi Usai Menteri Keuangan DDP Pasoepati Mundur
• Menpora Dukung Indonesia Marathon 2020 Jadi Bagian Pemasyarakatan Olahraga
• Putra Makassar Arief Rosyid Terpilih Sebagai Pokja Pelayanan Kepemudaan

Presiden Joko Widodo ingin memastikan sejauh mana kesiapan penyelenggaraan Asian Games yang tinggal beberapa bulan mendatang. Kali ini fokus pada sarana pendukung tempat tinggal para atlet yaitu Wisma Atlet Kemayoran. Mengawali dari Tower III lantai 5 yang merupakan unit penginapan dan dilanjut ke area akses masuk dan halaman semua dinyatakan telah siap tinggal penambahan sedikit-sedkit guna melengkapi. 

"Ini untuk wisma atletnya, saya melihatnya sudah 99,9 persen ahamdulillah sudah selesai, tinggal ditambah sedikit-sedikit seperti untuk penghijauan. Carilah pohon yang sudah gede-gede agar saat tamu datang kehijauannya sudah nampak," kata Presiden usai peninjauan. 

Usai mendampingi Presiden, Menpora menyempatkan berkeliling area sambil mendengarkan penjelasan Ketua INASGOC Erick Thohir tentang rencana tempat makan (dinning hall) para atlet dan perlunya menjaga estetika Kali Item yang tepat berbatasan dengan Wisma Atlet."Yang jelas ini semua kerja berat bersama. Tentang kali, tadi ada penjelasan Pak Basuki yang bagus yaitu, akan digelontorkan air sehingga tidak dibiarkan begitu tapi didorong lari ke Ancol," kata Menpora. Turut hadir, Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Olahraga Mulyana, Asdep Olahraga Tradisional dan Layanan Khusus Bayu Rahadian, Ketua INASGOC Erick Thohir, Ketua INAPGOC Raja Sapta Oktohari. (p/ab)