Christine Lagarde dan Jim Yong Kim Hadiri Voyage to Indonesia KBRI Washington DC

By Admin

nusakini.com--“Penyelenggaraan Annual Meeting IMF-WB di Bali, Oktober 2018, dengan perkiraan 15,000 delegasi yang hadir akan memberikan spill over positif bagi perekonomian Indonesia” demikian tegas Managing Director IMF, Christine Lagarde saat hadir dalam resepsi Voyage to Indonesia di Wisma Tilden, Washington DC, akhir pekan lalu.

Lagarde yang menyampaikan sambutan tanpa teks juga mengulang kembali pengalamannya yang sangat mengesankan saat berkunjung ke Indonesia bulan Februari lalu. Kunjungan bersama Presiden Jokowi ke Pasar Tanah Abang dan Rumah Sakit Pertamina memberi kesempatan untuk melihat dari dekat kegiatan ekonomi serta program kesehatan bagi masyarakat Indonesia. 

Di resepsi yang sama, Presiden Bank Dunia, Jim Yong Kim menyoroti secara khusus komitmen Pemerintah Indonesia yang memberikan fokus pada human capital development, “Saya sangat mengapresiasi Pemerintah Indonesia yang memberikan perhatian luar biasa bagi pembangunan di sektor ini”. 

Sementara Duta Besar Budi Bowoleksono, menegaskan kembali kesiapan Indonesia untuk menjadi tuan rumah Annual Meeting IMF-WB di Bali, Oktober 2018. Di samping itu, di hadapan tamu undangan Dubes RI menyampaikan “Sebagai tuan rumah, kami akan manfaatkan kesempatan ini untuk berbagi informasi tentang perkembangan ekonomi Indonesia dalam beberapa tahun terakhir dan berbagai peluang kerja sama yang dapat dilakukan”. 

Di luar konteks pelaksanaan Annual Meeting, Budi juga mengundang tamu undangan yang hadir untuk melihat berbagai lokasi tujuan wisata lainnya di Indonesia. Dubes RI memberikan gambaran singkat tentang 10 New Bali yang menjadi program pemerintah. 

Resepsi Voyage to Indonesia 2018 ini mengundang sekitar 50 Executive Directors IMF-World Bank yang juga akan menjadi delegasi pada bulan Oktober 2018. Kegiatan ini dimaksudkan sebagai salah satu rangkaian persiapan Indonesia untuk menjadi tuan rumah, serta disesuaikan dengan rencana Spring Meeting of IMF-World Bank yang akan berlangsung pada bulan April 2018 ini di Washington D.C. (p/ab)