nusakini.com-- Guna memudahkan warga Jawa Tengah mengakses Bank Jateng di Yogyakarta, Bank Jateng kini membuka cabang di Jalan Prof Herman Yohannes Yogyakarta. Kantor cabang Bank Jateng di Yogya diresmikan Gubernur Jawa Tengah H Ganjar Pranowo SH MIP, Jumat (19/1).

Peresmian turut disaksikan Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Dr Ir Sri Puryono KS MP selaku Komisaris Bank Jateng. 

Direktur Utama Bank Jateng, Supriyatno membeberkan, pembukaan cabang di Yogyakarta berdasarkan beberapa pertimbangan. Salah satunya banyak mahasiswa dari kabupaten/ kota di Jawa Tengah belajar di Yogyakarta, yang jumlahnya berdasarkan survei, mencapai 60 persen. Di samping itu, banyak masyarakat Jawa Tengah yang menanamkan investasinya di Yogya. 

“Sebut saja misalnya hotel. Nah itu kita biayai dari dana-dana di Yogyakarta,” ujarnya. 

• DWP Jateng pun Ambil Peran Turunkan Stunting
• Produk UMKM Blora Tampil di Balai Sidang Jakarta Convention Center
• Genjot Penurunan Stunting, Ganjar Berburu Baduta dan Ibu Hamil Risiko Tinggi di Brebes
• Anak-anak pun Senyum Lepas Saat Naik Bus Transjateng Purwokerto
• Boyolayar, Destinasi Wisata Baru di Tepi Kedung Ombo

Khusus untuk cabang di Yogya, lanjut pria yang akrab dipanggil Nano, Bank Jateng sudah menyediakan anggaran pembiayaan sebesar Rp 360 miliar. Dana itu diprioritaskan untuk pembiayaan bagi UMKM. Sebab, konsentrasi Bank Jateng memang di retail business, meskipun tidak menutup kemungkinan memberi pembiayaan pada sektor lain. 

Gubernur Ganjar Pranowo berharap, dengan dibukanya Bank Jateng cabang Yogya akan bisa melayani kebutuhan perbankan masyarakat Jawa Tengah yang tinggal di Yogya. Bagi yang sudah menjadi nasabah, Bank Jateng bisa memfasilitasi agar lebih mudah mengakses produk-produk perbankan dari Bank Jateng. 

“Yang sudah Jateng minded, boleh menggunakan ini (Bank Jateng). Di samping itu, kita juga bisa melayani kredit-kredit yang ada di sekitar sini, sehingga ikut membangun menggerakkan ekonomi di Yogya. Kehadiran Bank Jateng juga kita harapkan bisa sinergi dengan seluruh bank yang ada di Yogya,” paparnya. 

Dari sisi keuangan, tambah Ganjar, ekspansi yang dilakukan diharapkan bisa memperluas pangsa pasar yang baru. Sehingga berkontribusi dalam menambah pendapatan daerah. (p/ab)