Bogor Kitab Kuning Festival 2016 Banjir Hadiah

By Admin

nusakini.com--Upaya mencari santri unggul sambil memupuk kecintaan masyarakat terhadap karya ulama Nusantara seperti kitab Nihayatuz Zain karya Syaikh Muhammad Nawawi al-Jawi al-Bantani, Pondok Pesantren Tahfizhil Quran Al-Mustaqimiyyah menggelar "BOGOR KITAB KUNING FESTIVAL 2016 di komplek Pesantren Tahfizhil Quran Al-Mustaqimiyyah, kemarin. Bogor Kitab Kuning Festival ini diikuti oleh 130 peserta dari 42 Pondok Pesantren se-Kabupaten dan Kota Bogor. 

Acara yang dibuka oleh tokoh Masjid An Nahl BSD City, H. Achmad Deni Daruri selaku sponsor tunggal kegiatan ini dihadiri pula Muspika Luwisadeng dan tamu undangan dari tokoh masyarakat, santri dan pimpinan Pondok Pesantren yang ada di Kabupaten dan kota Bogor. 

Dirinya menyatakan, untuk menyongsong era kebangkitan Islam di Nusantara maka hendaklah generasi muda dibekali ilmu yang cukup. Tangan kanan harus pegang hapalan quran sebagai pokok dan tangan kiri harus pegang pemahaman kitab kuning sebagai penunjang, dua hal itu adalah modal utama bagi generasi muda untuk menyongsong kebangkitan Islam" ungkapnya. 

Sementara bukti keseriusan Deni dalam acara ini ia telah siapkan hadiah bagi para juara BOGOR KITAB KUNING FESTIVAL 2016 ini . Saya telah siapkan hadiah umroh serta logam mulia untuk peserta terbaik satu, dan peserta terbaik dua sampai enam akan diberikan logam mulia masing masing seberat lima gram Ungkap Deni diiringi tepuk tangan para hadirin. 

Sementara lima peserta terbaik lainnya diraih oleh Nurlaila utusan Pesantren Al-Fatimiyah Gunung Putri, Khaerul Anam utusan Pesantren Azzaeni, M. Nurul Fikri utusan Pesantren Al-Fatimiyah, M. Mukhlasin Alifi utusan pesantren Al-Umm Pagentongan dan Dede Ahmad Hidayatullah utusan pesantren Nurul Hidayah. Mereka memperoleh hadiah, masing masing berupa logam mulia seberat lima gram dan uang pembinaan. 

Sementara inisiator Acara Bogor Kitab Kuning Festival KH. Deden Muhammad Makhyarudin, MA menyatakan kalau acara ini merupakan langkah awal dengan sebaran peserta se-Kabupaten dan kota Bogor. Ini baru gebrakan awal karena tahun depan kami ingin peserta diperluas menjadi se-Propinsi Jawa Barat, kata Deden.(p/ab)