Banding Ditolak, Neymar Hadapi Hukuman Pengadilan Spanyol

By Admin


nusakini.com - Striker Barcelona Neymar harus menghadapi hukuman dari pengadilan Spanyol untuk tuduhan penggelapan pajak. Pengadilan tinggi Spanyol pada hari Senin (20/2) mengonfirmasi banding terakhir striker Brasil ini ditolak.

Banding untuk tuntutan mantan klub Neymar Santos pada Barcelona dan juga perusahaan yang dijalankan orang tuanya ditolak pengadilan Spanyol. Ini membuat Barca, Neymar dan ayahnya terancam mendapat hukuman. 

Dakwaan ini terkait dengan transfer pemain 25 tahun tersebut ke Camp Nou dari Santos pada tahun 2013, grup investasi Brasil DIS mengatakan mereka mendapat uang kurang dari 40 persen dari biaya transfer yang disengketakan. 

Grup investasi ini yakin mereka harusnya mendapat 50 persen dari nilai transfer Neymar karena memiliki hak untuk pemain asal Brasil ini. 

Jaksa penuntun umum menuntut dua tahun penjara untuk Neymar dan ayahnya. Ini merupakan pelanggaran pertama mereka di Spanyol dan tampaknya mereka tidak akan dipenjara apalagi tuntutannya hanya dua tahun. 

Di Spanyol, untuk hukuman di bawah dua tahun pada kasus yang bukan pidana terdakwa bisa membayar ganti rugi pengganti hukuman penjara mereka. Jadi, Neymar tidak akan mungkin di penjara karena kasus ini. 

Selain tuntutan penjara, penuntut juga ingin mereka didenda 10 USD (sekitar Rp133 miliar) serta 9 juta USD (sekitar Rp120 miliar) pada Barcelona dan 7 juta USD (sekitar Rp93 miliar) untuk Santos karena dianggap merugikan DIS untuk transfer Neymar. (sb/om)