Foto/Kominfo 

nusakini.com - Badan Koordinasi Humas Pemerintah Kementerian Komunikasi dan Informatika dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melakukan sosialisasi subsidi listrik tepat sasaran di The Margo Hotel, Depok Jawa Barat selama 3 (tiga hari) mulai 20 sampai 22 Juli 2017. Forum Tematik Bakohumas bertema “Kebijakan Subsidi Listrik Tepet Sasaran Untuk Mewujudkan Energi Bekeadilan” itu dihadiri pejabat dan staf humas kementerian dan lembaga.

Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo Rosarita Niken Widyastuti mengatakan sosialisasi itu sejalan dengan tugas Bakohumas. "Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan yang komprehensif kepada seluruh humas pemerintah mengenai kebijakan subsidi tepat sasaran," tuturnya.

Dirjen Niken menjelaskan ada tiga tugas utama Bakohumas yaitu melakukan sosialisasi kebijakan kebijakan, kinerja kementerian apa yang sudah, sedang dan yang akan dikerjakan, kampanye serta melakukan counter narasi dalam manajemen isu terhadap kebijakan yang ditetapkan Pemerintah. Oleh karena itu, menurut Niken, humas pemerintah harus menyiapkan strategi komunikasi yang detail. "Tanpa dikelola dengan baik komunikasi, ini hanya akan menjadikan isu-isu negatif yang ditujukan pada pemerintah pada setiap kebijakan yang dibuat oleh pemerintah," ungkap Niken.

• KOMINFO: Pinjol Ilegal Tak Usah Dibayar
• XL Axiata Gunakan Green BTS Secara Massal
• Kerja Sama XL Axiata – PAMA Sediakan Jaringan Hybrid LTE di Area Tambang
• Dukung Kesuksesan Event International Jaringan 4G & Layanan XL Axiata Siap Dukung Penyelenggaraan F1 Powerboat di Danau Toba
• XL Axiata Raih Pertumbuhan Yang Solid Mengungguli Industri Dengan Performa Jaringan Terbaik

Sosialisasi itu juga digelar untuk mengidentifikasi masukan dari penyelenggara humas kementerian dan lembaga berkaitan dengan sosialisasi penerapan subsidi listrik tepat sasaran yang dilaksanakan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) "Diharapkan agenda ini dapat melahirkan strategi komunikasi baru yang lebih efektif. Selain itu, humas pemerintah juga diharapkan mendukung kebijakan yang sudah ditetapkan dan dapat turut menyosialisasikan kebijakan subsidi listrik tepat sasaran pada lingkungan kerja masing-masing hingga masyarakat luas dapat memahami dan akhirnya dapat menerima kebijakan," harap Dirjen IKP..

Dalam forum itu, Kementerian ESDM mendatangkan narasumber dari Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan dan Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K). Narasumber dari Ditjen Ketenagalistrikan menjelaskan mengenai latar belakang dan berbagai usaha Kementerian ESDM dalam penerapan kebijakan tersebut.

Sementara Senior Communication Strategy Specialist TNP2K, Rajeshanagara Sutedja menjelaskan variabel yang menjadi pertimbangan dalam menentukan kelayakan penerima subsidi listrik sesuaia dengan kebijakan itu.

Tak hanya itu, guna memperdalam pemahaman peserta, Kementerian ESDM juga membawa anggota Bakohumas meninjau langsung Pusat Pengatur Beban Jawa Bali (P2B JB) di Gandul, Depok, Jawa Barat. Peserta Forum Temetik Bakomas dapat melihat langsung bagaimana PLN mengoperasionalkan dan mengatur beban pasokan listrik ke seluruh wilayah Jawa dan Bali.

Peserta Forum Tematik Bakohumas juga dapat menyaksikan Gardu Induk Tekanan Ekstra Tingi (GITET) dan Control Room P2B (Pusat Pengatur Beban) Jawa dan Bali. Sebagian peserta Forum Tematik Bakohumas menanyakan secara langsung bagaimana proses listrik dialirkan kepada seluruh konsumen, kapasitas dan distribusi listrik, serta permasalahan apa yang biasa terjadi dan penanganannya. (p/mr)