nusakini.com--Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta resmi memulai uji coba program menggunakan angkutan umum dengan tarif murah One Karcis One Trip (OK OTrip) sejak 15 Januari - 15 April 2018. Dalam dua bulan masa uji coba ditargetkan 20 ribu kartu OK Orip sudah dapat terjual. 

Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno menuturkan,akan dilakukan penambahan untuk satu trayek yakni, Kampung Rambutan- Pondok Gede. Sedangkan, pada Rabu (17/1) uji coba OK OTrip dilakukan untuk trayek Cakung - Rorotan. 

• Disbud DKI Jakarta Tetapkan Tiga Objek Sebagai Cagar Budaya
• Progres Pembangunan JIS Capai 93,85 Persen di Pekan ke-123
• Dinas Parekraf DKI Jakarta Targetkan 200 Jakpreneur Difasilitasi Pendaftaran Hak Merek Gratis
• PT Transjakarta Rutin Lakukan Pengawasan Depo
• PT JakLingko Indonesia Gandeng KPK Cegah Praktik Korupsi

"Kita terus lakukan sosialisasi dan edukasi. Sampai saat ini sudah 3 ribu hingga 4 ribu kartu OK OTrip terjual," kata Sandi, Selasa (16/1). 

Ia menambahkan, selama dua bulan masa uji coba ditargetkan sudah ada empat trayek yang telah menerapkan program OK OTrip. 

"Kemarin, sudah direalisasikan untuk rute Duren Sawit - Kampung Melayu. Selanjutnya, kita juga akan menerapkan OK Otrip di rute Lebak Bulus - Ragunan," tandasnya.(p/ab)